Rela Bekerja Tanpa Dibayar Demi Literasi Indonesia

 


Narasumber: Kombes Pol (Purn) Thamrin Dahlan, SKM, M.Si

Sekilas melihat judul di atas rasanya laksana tamanni, sebuah istilah dalam ilmu tata bahasa Arab yang berarti mengharapkan sesuatu yang tak mungkin terjadi atau sangat sulit terwujud sebagaimana mengharap burung gagak berwarna putih. Akan tetapi, faktanya memang apa yang telah dilakukan oleh Bapak Thamrin Dahlan benar-benar terjadi. Beliau bersama tim dari YPTD melakukan suatu pekerjaan, yang terbilang sangat berat, tetapi tidak mendapatkan apapun alias tidak mendapatkan bayaran, gaji, upah dari apa yang telah dilakukannya. Sebenarnya pekerjaan apa yang telah dilakukan oleh Pak Haji, panggilan Bapak Thamrin Dahlan bersama tim dari YPTD sampai rela tidak dibayar? Dan apa sih YPTD itu? Baiklah, saya malam itu, Senin 19 Oktober 2020 berkesempatan mendengarkan sharing dari Pak Haji tentang pengalamannya mengelola sebuah yayasan yang bergerak di bidang literasi dan usahanya dalam memajukan dunia literasi Indonesia.

Bapak Thamrin Dahlan, seorang purnawirawan perwira Polri dengan pangkat terakhir tiga melati tidak mau berdiam diri setelah purna dari korps bhayangkara. Sekira tahun 2010 setelah bertemu dengan Wijaya Kusumah atau Omjay, beliau mulai aktif menulis. Berawal dari keinginan ibu kandungnya, yaitu (Almh) AKBP (P) Hj. Husna Darwis binti Hj. Dahlan, SH, seorang mantan polisi panita dan notaris yang berkantor di Bogor yang berkeinginan kuat untuk meningkatkan kegemaran membaca dan menulis keluarga besar Peto kayo dan masyarakat, didirikanlah Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) yang berkantor di Jakarta.

YPTD bergerak di bidang pendidikan khususnya literasi. YPTD fokus membantu para penulis menerbitkan buku berlisensi Barcode ISBN perpustakaan nasional tanpa Biaya. Lantas darimana YPTD memperoleh dana untuk hal tersebut? Mulanya dana YPTD berasal dari wakaf sang ibundanya sebelum wafat. Belakangan banyak para donator yang membantu YPTD dalam melakukan kegiatan amal ini. Kegiatan ini (menerbitkan buku tanpa biaya) dilakukan mengingat selama ini para penulis terkendala dalam menerbitkan buku karena tidak diterima oleh Penerbit Major (besar) sedangkan naskah buku sudah tersedia.  Di samping itu keinginan menerbitkan buku secara indie (pribadi) melalui perusahaan jasa penerbit memerlukan biaya yang cukup besar.

Oleh karena itu  YPTD bertekad membantu para penulis yang memiliki master buku sebagai Mahkota seorang Jurnalis. Sejak kegiatan dicanangkan pada tanggal 19 Agustus 2020 YPTD telah membantu menerbitkan 36 buku para penulis. Tentu saja kegiatan ini merupakan bagian tak terpisahkan turut serta dalam upaya meningkatkan kualitas dan kuantitas Literasi Indonesia.

Sebagai sebuah yayasan tentunya YPTD harus mempunyai badan hukum. Yayasan ini beroperasi dengan badan hukum Akte Notaris PPAT Titin Etikawati, SH, M. Kn dan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Azazi Manusia Republik Indonesia Nomor  AHU-0013926.AH.01.12. Tahun 2019 Tanggal 29 Juli 2019. YPTD berkantor di Perumahan Bumi Harapan Permai (BHP) Jl. Bumi Pratama VIII Blok A 23 Kelurahan Dukuh RT 06 RW 06 Jakarta Timur Kode Pos 13550. Nilai-nilai mulia yang dijunjung YPTD antara lain: kemuliaan, kejujuran, transparan, akuntabel, kebersamaan, kemanusiaan, legacy, peduli, literasi indonesia, dan buku adalah mahkota penulis. Visi yang diemban yaitu Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan berkomitmen melaksanakan kegiatan bidang pendidikan dalam bentuk peran serta aktif meningkatkan kualitas dan kuantitas Literasi Indonesia fokus menerbitkan buku berLisensi Barcode ISBN Perpustakaan Nasional Tanpa Biaya.

Apa saja program penerbitan buku yang dilaksanakan YPTD? Ada tidak program penerbitan, yaitu program A, program B, dan program C. Program A yaitu penulis yang telah mempunyai naskah buku untuk segera mengirimkan naskahnya ke email thamrindahlan@gmail.com , nanti akan diproses oleh tim. Jika ada beberapa yang harus diperbaiki, maka naskah akan dikembalikan untuk diperbaiki dahulu. Jika sudah diperbaiki, naskah dikirim ulang untuk diusulkan ISBN ke Perpustakaan Nasional dan naskah sudah siap naik cetak. Program B yaitu YPTD menerbitkan buku dari para penulis yang memposting di website terbitkanbukugratis.id,  setelah terkumpul naskah 150-200 halaman. Program C yaitu penulis yang memposting di website YPTD terbitkanbukugratis.id sampai 40-50 artikel kemudian buku akan diterbitkan YPTD.




salah satu buku karya Omjay yang akan diterbitkan YPYD

 Selanjutnya Pak Haji memaparkan proses penerbitan buku oleh YPTD. Berikut adalah prosesnya:

1.      YPTD menerima naskah buku penulis via email thamrindahlan@gmail.com lengkap dengan Judul, daftar isi, cover depan belakang buku dan kata pengantar. Adapun ketentuan standar buku terbitan YPTD adalah:

a.       Ukuran kertas A5

b.      Font Times New Roman 12 pt

c.       Margin 1,5/1/1/1

d.      Spasi 1,5

e.       Ketebalan buku 150-200

2.      Setelah naskah memenuhi standar baku, admin YPTD setiap hari Senin mengajukan permohonan lisensi barcode ISBN (International Standard Book Number) ke Perpustakaan Nasional.

3.      Setelah Barcode ISBN dikeluarkan Perpustakaan Nasional,  Admin menginformasikan kepada para penulis melalui  WA Group terbitkanbukugratis agar para penulis melakukan editing atau persiapan buku sebelum naik cetak

4.      Admin YPTD menyiapkan kata pengantar penerbit, halaman judul dan nomor urut terbit serta Barcode ISBN

5.      Penulis memasukkan point (4) ke dalam buku yang akan diterbitkan

6.      Selanjutnya setiap hari Rabu 2 (dua) pecan sekali Admin YPTD mencetak buku. Seluruh biaya cetak ditanggung YPTD.  Rata-rata biaya cetak bukuRp 250.000 (dua ratus lima puluh ribu rupiah) per judul. Buku dicetak di Buring Digital Print JalanMagonda Raya 393 Pondok Cina Depok

7.      Setiap judul buku dicetak 5 buah dengan aturan distribusi

a.       2 buku untuk Perpustakaan Nasional

b.      1 buku untuk penulis berikut soft copy (flash disk)

c.       1 buku untuk penyandang dana

d.      1 buku untuk YPTD

8.      Buku untuk penulis berserta soft copy dikirim by logistic transportation.  Secara resmi seorang penulis memiliki mahkota ketika telah memiliki buku perdana. Seandainya ingin memperbanyak buku untuk dipromosikan kemudian dijual atau untuk hadiah penulis bisa mencetak buku secara mandiri menggunakan soft copy di percetakan mana saja.

9.      Buku-buku untuk sponsor akan dikirimkan ke alamat by GoSend sesuai jumlah buku ke alamat Penyandang  Dana beserta ucapan terima kasih telah mendukung gerakan menerbitkan buku ber-ISBN tanpa biaya.

10.  Setiap hari Rabu 2 bulan sekali YPTD menyerahkan secara langsung buku-buku yang telah diterbitkan ke Perpustakaan Nasional sesuai regulasi ISBN.  Buku-buku para penulis menjadi milik dan koleksi negara tersimpan abadi di Perpustakaan Nasional.

11.  Dua pekan sekali YPTD minimal mencetak 10  buku sehingga target  menerbitkan 200 buah buku selama satu tahun sampai 29 Juli 2021 tercapai.

Demikian proses pencetakan yang dilakukan oleh YPTD dan itu dilakukan tanpa memungut biaya sepeser pun dari penulis. Bapak Thamrin Dahlan dan tim dari Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) benar-benar rela bekerja tanpa dibayar demi kemajuan literasi Indonesia. Kita doakan semoga beliau panjang umur dan selalu dilindungi Allah agar tetap dapat menerbar virus-virus kebaikan bagi para pegiat literasi sehingga cita-cita untuk dapat menerbitkan buku tanpa biaya dapat terwujud bagi para penulis. Khususon bagi saya yang benar-benar baru pertama kali belajar untuk menulis. Semoga suatu saat tulisan saya berbuah manis dan dapat dibukukan dan diterbitkan oleh YPTD. Amin ya rabbal ‘alamin.

Komentar

  1. Heee, pengalaman pernah belajar ilmu tata bahasa Arab bu. Jdi selalu teringat

    BalasHapus
  2. Resume yang mantap, Pak. Pengantar dan penutupnya keren. Sedikit masukan menurut saya ada inkonsistensi dalam penyebutan nama narasumber. Di atas ditulis Bapak TD, di bawah Pak Haji. Tidak masalah. Bisa disiasati dengan menambahkan beberapa kata di bagian awal, misalnya ... Bapak TD yang biasa dipanggil Pak Haji. Jadi, jika di bawah ditulis Pak Haji tidak masalah karena sudah ada penjelas di paragraf sebelumnya. Tabik.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mtr suwun pak masukannya, nanti akan saya perbaiki

      Hapus
  3. Sangat bagus. Konent yang luar biasa.

    BalasHapus
  4. Resume yg bagus lengkap dan informatif

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Koordinasi persiapan Resuffle Pengurus KKG PAI SD Kota Tegal

Menumbuhkan Budaya Literasi di Bulan Ramadan melalui Akram

Sepak Terjang sang Wartawan Bangkotan